Beberapa hari lalu saya melihat suatu hal yang sangat menggelitik. Seorang teman memperlihatkan tangkapan layar kepada saya, yang berisi banyaknya orang-orang yang marah-marah dalam sebuah review produk pembelian di Shopee. Disitu memperlihatkan sebuah produk iphone X dummy, namun banyak orang yang membeli dan kecewa lantaran mereka berharap jika iphone X tersebut adalah iphone X asli yang benar adanya.
Padahal sudah jelas disana dituliskan jika produk tersebut hanyalah untuk pajangan, dan bukan HP asli. Selain itu harganya juga cuma Rp120 ribuan. Padahal saat membaca postingan tersebut harga iphone X masih di harga RP7 jutaan. Makanya saya bingung sekaligus ketawa-ketawa sendiri.
Kenapa masih banyak orang yang males membaca dan tidak berpikir rasional. Jika dia mau membaca dia harusnya tahu jika itu bukanlah produk asli dari iphone X, karena si penjual sudah menuliskan jika produk itu hanya untuk pajangan bahkan ia tulis di judul. Selain itu kenapa banyak pembeli yang berharap ada penjual yang mau menjual iphone X dengan harga Rp120.000 padahal harga pasarnya Rp7.000.000.
Oleh karena kejadian tersebut akhirnya saya tertarik untuk menulis artikel tentang apa itu dummy. Dan mudah-mudahan banyak orang yang membaca artikel ini. Sehingga buat yang belum tahu apa itu istilah dummy dalam sebuah bisa tahu dan tidak salah persepsi.
Apa itu produk dummy?
Dummy jika diartikan ke dalam bahasa Indonesia yaitu contoh. Jadi ini adalah benda yang digunakan untuk menggambarkan desain dari produk aslinya. Jadi barang dummy hanyalah replika yang biasanya terbuat dari plastik (namun juga bisa terbuat dari bahan lainnya) sebatas hanya untuk pajangan saja agar orang tahu desain dari suatu produk atau benda tertentu. Sehingga di dalamnya tidak terdapat mesin atau part dari produk asli, namun sebatas menampilkan tampilan luarnya saja.
Dulu di konter-konter HP biasanya dipajang HP dummy, biasanya untuk menggambarkan desain dari produk yang akan muncul atau produk terbaru. Misalnya HP nokia terbaru yang akan muncul, sebelum ada produk aslinya, di konter-konter akan di pamerkan desain dari produk terbaru nokia tersebut. Namun barang dummy tersebut hanya sebatas plastik yang tentu saja tidak bisa digunakan seperti HP sebenarnya.
Produk dummy juga tidak hanya sebatas HP, tapi juga untuk yang lainnya seperti barang-barang elektronik bahkan hingga kendaraan namun dengan ukuran yang lebih kecil. Jadi intinya barang dummy hanyalah barang untuk pajangan saja, bukan barang asli dari sebuah produk. Hanya untuk pameran saja.
