Saat ini sedang marak Smartphone UniBody atau smartphone yang memang tidak bisa dibongkar. Kelebihan smartphone dari smartphone Unibody ini adalah membuat desain akan terlihat lebih bagus karena menyatu satu sama lain dan tidak memiliki tutup belakang casing, membuat smartphone akan menjadi semakin tipis dan tentunya akan memungkinkan smartphone untuk tahan terhadap air dengan sedikitnya celah yang terdapat pada body smartphone tersebut.
Namun beberapa kekurangan dari smartphone Unibody ini adalah kita akan kesulitan untuk mengganti part pada smartphone seperti ketika misalnya kita ingin mengganti baterai. Selain itu dengan desain unobody ini smartphone biasanya akan lebih sulit untuk dibuka. Tidak seperti smartphone atau handphone biasanya.
Desain UniBody ini awalnya dipopulerkan oleh Apple lewat smartphone bikinan mereka yaitu iphone. Hingga kini akhirnya banyak juga pabrikan lainnya yang menerapkan desain unibody pada smartphone-smartphone berbasis Android. Bahkan boleh dibilang hampir semua smartphone keluaran terbaru memiliki desain unibody.
Lalu apakah kita bisa membuka dan mengganti baterai pada smartphone dengan desain unibody? Jawabannya tentu bisa. Orang Indonesia terkadang menyebut baterai yang terdapat di smartphone unibody dengan sebutan baterai tanam. Karena memang baterai tertanam di dalam smartphone menggunakan kabel flexible yang menancap ke motherboard. Dan berikut ini cara membuka dan mengganti baterai pada smartphone unibody.
Cara mengganti baterai tanam pada smartphone unibody
- Persiapkan alat-alat pembuka case smartphone. Kemudian buka backdoor atau casing pada smartphone kamu.
- Perhatikan kabel fleksibel yang tersambung ke baterai dan motherboard. Biasanya kabel flesibel menancap ke motherboard menggunakan baut. Dan pada beberapa smartphone ada juga yang menggunakan clip dan penghalang dari almunium sehingga tidak terlihat. Perhatikan gambar berikut, ini hanya sebagai contoh, pada smartphone kamu tampilannya mungkin tidak akan sama.
- Buka baut pada kabel fleksibel jika memang terdapat baut pada fleksiblenya.
- Tarik baterai jika kamu yakin sudah tidak ada lagi penghalang yang menghalangi baterai untuk dicabut. Perhatikan bahwa biasanya baterai akan di lem ke body smartphone menggunakan double tape (double tip), sehingga untuk mencabutnya kita perlu bantuan alat pengungkit. Tarik perlahan hingga semua bagian baterai tercabut.
- Jika sudah, kita bisa pasang baterai barunya. Disarankan untuk menggunakan double tip lagi pada baterai baru tersebut agar baterai terpasang dengan kokoh ke body smartphone.
Membongkar atau membuka smartphone unibody tidak disarankan buat kamu yang awam terhadap desain smartphone. Membuka smartphone unibody akan berakibat kerusakan pada body smartphone jika memang kamu tidak paham betul bagaimana cara membukanya. Selain itu kemungkinan hardware lainnya yang rusak karena tertanggu saat membuka casing mungkin dapat terjadi, seperti misalnya kerusakan pada lcd, touchscreen, motherboard, dll.
Jika kamu tidak yakin untuk melakukan penggantian baterai sendirian, pergilah ke tempat service terdekat. Biaya penggantian baterai tidak akan mahal, paling sekitar 20-50 ribuan saja. Terkecuali jika kamu sekalian membeli baterainya disana tentu kamu juga harus membayar dengan harga baterainya.
Terima kasih telah membaca artikel pada blog www.arie.pro jangan lupa untuk menshare artikel ini jika kamu rasa artikel ini bermanfaat bagi kamu dan orang lain. Klik tombol facebook dan twitter yang ada di bagian bawah. Silahkan baca juga artikel menarik lainnya yang terdapat pada list di bawah ini.