Kasus meledaknya sebuah smartphone memang belakang ini sedang marak terjadi. Kabar terakhir terjadi di malaysia ketika seorang CEO sebuah perusahaan start up Cradle Fund Snd Bhd, Nazrin Hassan, harus meregang nyawa lantaran smartphone yang ia miliki diketahui meledak ketika disimpan di samping kepalanya ketika sedang tidur. Nazrin Hassan diketahui memiliki 2 buah smartphone dengan merk blackberry dan huawei, dan saat ini belum diketahui yang mana dari kedua handphone tersebut yang meledak.
Dan tentu kita masih ingat kasus yang tidak kalah hebohnya yaitu Samsung galaxy note 7 yang harus ditarik kembali oleh Samsung dari pasaran karena banyaknya kasus smartphone tersebut yang meledak. Sampai-sampai di beberapa masakapain penerbangan banyak yang memberlakukan peraturan yang melarang para penumpangnya untuk membawa Galaxy note 7 ke pesawat. Hingga banyaknya lagi kasus smartphone meledak lainnya yang bisa kita lihat di internet.
Sebagai pengguna, kita tentu merasa was-was dengan banyaknya kasus smartphone meledak di berita-berita. Oleh karena itu kami disini akan sedikit membahas cara atau tips menghindari smartphone yang terbakar atau meledak. Tips berikut ini tentunya bertujuan untuk meminimalisir kejadi meledaknya smartphone, karena banyak sekali faktor yang menyebabkan sebuah smartphone meledak.
Kejadian yang terjadi pada Galaxy note 7 disinyalir karena adanya kesalahan yang terjadi pada saat perakitan smartphone dan komponen baterai yang tidak sesuai. Namun selain adanya kesalahan dari pabrikan, ada beberapa hal yang dapat menyebabkan smartphone meledak karena kesalahan atau kelalaian kita sebagai user atau pengguna. Dan berikut ini beberapa tips dari kami untuk mengantisipasi hal tersebut.
Penyebab smartphone android atau iOS kita bisa meledak
Suhu ruangan yang terlalu panas
Salah satu faktor yang menyebabkan sebuah perangkat elektronik meledak biasanya karena suhu yang terlalu panas, bukan cuma smartphone tapi juga banyak diantaranya powerbank dan benda yang memiliki baterai lainnya, meledak saat berada di ruangan dengan suhu sangat tinggi seperti di kabin pesawat. Selain itu, menyimpan smartphone berdekatan dengan sumber panas juga cukup berbahaya seperti misalnya kompor, pemanas ruangan, atau paparan matahari langsung. Temperatur baterai yang tinggi salah satu pemicu terjadinya ledakan.
Melakukan charge terlalu lama
Kasus yang terjadi pada Nazrin Hassan di Malaysia disinyalir karena smartphone dibiarkan melakukan charging terlalu lama. Hal tersebut diketahui karena saat itu Nazrin sedang tidur dan membiarkan smartphone tetap dalam keadaan tercolok ke charger. Memang smartphone saat ini sudah dilengkapi teknologi kemampuan untuk dapat memberhentikan proses charging secara otomatis ketika baterai penuh, namun ada kalanya sebuah sistem terjadi error. Ketika energi yang masuk ke smartphone terus menerus tanpa henti, hal tersebut dapat menyebabkan korsleting pada komponen di smartphone hingga menimbulkan ledakan.
Kapasitas charger terlalu besar
Di pasaran banyak sekali produsen pembuat charger, jadi ketika charger bawaan dari smartphone rusak kita bisa dengan mudah menggantinya. Tapi ada hal yang perlu kita perhatikan, bahwa kemampuan charger itu berbeda-beda, seperti ada charger dengan output 1 ampere, 2 ampere, hingga 3 ampere yang banyak kita temui di charger-charger past charging. Masukan daya yang terlalu besar dan tidak sesuai dari charger ke smartphone dapat dengan cepat menghasilkan panas dan korsleting yang dapat menimbulkan ledakan.
Charger kualitas jelek
Selain masukan daya yang tidak sesuai dari chargerke smartphone, hal lain yang dapat menyebabkan ledakan yang terjadi pada smartphone saat dicharge adalah karena charger tersebut memiliki kualitas yang buruk. Biasa sebuah charger dengan kualitas buruk memilik daya yang tidak konstan, selain itu komponen bahan pembuatan chargernya pun memiliki kualitas yang buruk. Charger dengan kualitas buruk, tentu selain mudah rusak juga dapat menyebabkan smartphone menjadi mudah rusak hingga terbakar atau meledak.
Baterai rusak
Sebuah baterai biasanya memiliki masa pakai, namun untuk berapa lamanya tegantung dari kualitas baterai itu sendiri. Tapi biasanya untuk sebuah baterai yang dengan kualitas bagus dapat bertahan 3 sampai 4 tahun dalam kondisi yang baik. Ketika baterai sudah dalam kondisi yang jelek atau bahkan rusak, hal tersebut akan membuat komponen dalam smartphone mudah rusak karena tidak mendapatkan pasokan daya yan cukup, hal ini juga dapat menyebabkan korsleting dan ledakan.
Terjadi kerusakan pada smartphone
Kita kadang tidak menyadari jika smartphone kita sudah dalam kondisi kurang bagus bahkan rusak. Ketika misalnya smartphone kita terjatuh, mungkin dari tampilan luarnya akan terlihat baik-baik saja, tapi bagaiman dengan bagian dalamnya? Seperti misalnya komponen elektronik di dalamnya. Salah satu pemicu ledakan smartphone adalah karena adanya komponen di dalam smartphone yang rusak namun tanpa kita sadari.
Cara menghindari ledakan pada smartphone
Dari uraian di atas tentu kita sudah bisa menjabarkan hal apa saja yang dapat memicu terjadi ledakan pada smartphone. Dan tentu kita juga sudah bisa menyimpulkan hal apa saja yang bisa kita lakukan untuk menghindari terjadi ledakan di smartphone. Dan berikut poin-poinya.
- Simpan smartphone di dalam kondisi ruangan yang tidak terlalu panas.
- Jangan melakukan charging terlalu lama
- Selalu gunakan charger yang sesuai dengan spesifikasi smartphone kita.
- Ganti baterai dengan yang baru ketika baterai telah drop atau sudah terlalu lama digunakan.
- Selalu periksa kondisi smartphone secara menyeluruh, ketika smartphone mengalami benturan, terjatuh, atau terkena air.
- Rawat smartphone dengan sebaik mungkin.
Itulah beberapa hal penyebab dari sering terjadinya ledakan pada smartphone sekaligus cara menghindarinya. Memang masih banyak hal yang dapat memicu ledakan pada smartphone, bahkan hal tersebut dapat terjadi karena kesalahan pada proses pembuatan smartphone di pabrik seperti yang terjadi pada galaxy note 7 sehingga kita sulit untuk menghindarinya. Namun kita juga dapat meminimalisir terjadinya ledakan dengan cara-cara di atas. Dan beberapa hal di atas adalah cara-cara sederhana yang bisa kita lakukan untuk menghindari smartphone kita terbakar atau meledak.